JMDN logo

Disnaker Depok Dorong Produktivitas Penyandang Disabilitas

📍 Desa
3 Juli 2025
8 views
Disnaker Depok Dorong Produktivitas Penyandang Disabilitas

Depok, 03/7 (ANTARA) - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Depok, Jawa Barat, mendorong kemandirian dan produktivitas penyandang disabilitas di Kota Depok.

"Komitmen yang diberikan ini merupakan bagian dari program pemberdayaan bagi disabilitas," kata Kepala Disnaker Kota Depok Sidik Mulyono di Depok, Rabu.

Perhatian yang diberikan kepada penyandang disabilitas dengan menyerahkan bantuan berupa alat-alat pembuat minuman kopi di Rumah Autis Kecamatan Sukmajaya.

"Dengan tujuan agar penyandang disabilitas memiliki keterampilan kerja yang aplikatif dan bernilai ekonomi," jelasnya.

Bantuan yang diberikan mencakup mesin pembuat kopi, grinder, teko uap, peralatan penyeduhan manual, hingga perlengkapan pelatihan barista.

Dalam hal ini, Sidik menyebutkan bahwa bantuan yang diberikan merupakan wujud nyata kepedulian Pemerintah Kota Depok dalam menciptakan inklusi sosial dan ekonomi.

"Kami percaya bahwa setiap individu, termasuk penyandang disabilitas, memiliki potensi untuk tumbuh dan berdaya. Dengan pelatihan keterampilan seperti barista ini, harapan kami mereka bisa memiliki usaha sendiri atau pun bekerja di sektor kuliner yang saat ini sangat berkembang,” jelasnya.

Dikatakan Sidik, Rumah Autis Depok dapat menggunakan sumberdaya yang ada untuk mengembangkan ketrampilan ini dan menciptakan sebuah unit usaha yang unik yang diharapkan, serta dapat menjadi inspirasi dan turut membantu mengurangi tingkat pengangguran di Kota Depok.

"Juga diharapkan dapat mendorong tumbuhnya unit-unit pelatihan kerja yang inklusif di Kota Depok. Sekaligus dapat mendukung semangat Depok Ramah Disabilitas yang terus digaungkan oleh pemerintah," katanya. 

Sementara itu, Kepala Cabang Rumah Autis Depok, Suyono, menyambut baik bantuan ini dan mengungkapkan rasa terima kasihnya.

"Kami sangat gembira dan berterima kasih atas bantuan dari Disnaker Kota Depok. Bantuan seperti ini memang sangat kami butuhkan sebagai sarana pelatihan keterampilan bagi siswa-siswa di Rumah Autis," katanya. 

"Sehingga, nantinya mereka dapat belajar, mandiri, dan siap memasuki dunia kerja, baik dengan bekerja secara formal maupun membuka usaha sendiri,” katanya.  (ANTARA/Feru Lantara)

📬 Berlangganan Newsletter

Dapatkan berita terbaru seputar desa langsung ke email Anda.

Berita Populer

Berita Populer